Kamis, 27 September 2012

Saham Google Meroket, Cetak Rekor Tertinggi



Saham Google Meroket, Cetak Rekor Tertinggi


San Francisco - Awal pekan ini menorehkan momen mengesankan bagi Google. Harga sahamnya meroket, mencetak rekor tertingginya sepanjang sejarah perdagangan saham raksasa internet tersebut.

Pada penutupan perdagangan Senin (24/9/2012), saham Google tembus USD 750 sebelum ditutup pada USD 749,38. Angka ini naik USD 15,39 atau sekitar 2,10% pada hari itu.

CNN Money dikutip detikINET Rabu (26/9/2012) melansir, kenaikan harga saham ini mengalahkan rekor sebelumnya pada November 2007, yakni USD 747,24. Dengan demikian, Google kini memiliki market cap lebih dari USD 244 miliar.

Mark Mahaney, analis dari Citi mengatakan, saham Google masih akan terus naik, didukung adanya peningkatan belanja search advertising, berkurangnya ancaman kompetitor, serta membaiknya situasi Motorola Mobility yang baru diakuisisinya.

"Belanja search advertising akan tumbuh sekitar 20% pada kuartal ketiga. Product listing advertisementyang menambah harga, image dan informasi lain, akan menyumbang pendapatan," ujarnya.

Mahaney juga mengatakan, Google saat ini tengah berupaya memonetisasi Google Maps dengan meluncurkan berbagai fitur baru baik untuk pengguna maupun para pengiklan.

Di sisi lain, Google juga melakukan efisiensi terhadap operasional Motorola Mobility dengan memangkas sekitar 4.000 karyawan dan menutup sepertiga dari 94 kantor Motorola seluruh dunia.

Bagaimana dengan para kompetitor Google? Mahaney mengatakan Google sepertinya tidak perlu khawatir akan ancaman kompetitor. Menurutnya ancaman kompetitif di ranah mesin pencarian kini justru kian berkurang.

Integrasi Bing dan Facebook dikatakannya belum berpengaruh signifikan menggulingkan pangsa pasar Google. Sementara search Facebook, tampaknya tidak akan bersaing langsung dengan Google.

Tidak ada komentar:

Powered By Blogger